'/> 9 Bagian-Bagian Sel Prokariotik Dan Fungsinya

Info Populer 2022

9 Bagian-Bagian Sel Prokariotik Dan Fungsinya

9 Bagian-Bagian Sel Prokariotik Dan Fungsinya
9 Bagian-Bagian Sel Prokariotik Dan Fungsinya

Sel prokariotik yaitu sel pada kingdom monera yang tidak mempunyai membran inti, mitokondria, dan membran organel apapun. Materi genetik yang biasanya ada dalam membran inti tidak terbungkus. Ketiadaan membran inti itulah yang menjadi perbedaan sel prokariotik dan eukariotik. Sel prokariotik terdapat pada kingdom monera (bakteri) yang merupakan makhluk uniseluler (bersel satu). Berikut yaitu bagian-bagian sel prokariotik beserta fungsinya. Langsung saja kita simak yang pertama:

Bagian dari: Sel (Artikel Lengkap Biologi)

Sel prokariotik yaitu sel pada kingdom monera yang tidak mempunyai membran inti 9 Bagian-Bagian Sel Prokariotik dan Fungsinyakromosom dan berbentuk sirkuler. DNA pada plasmid bisa direplikasi sendiri. Jumlah dan ukuran plasmid pada sel bervariasi bergantung pada jenis plasmid yang dimiliki. Fungsi plasmid yaitu membawa sifat non-esensial dari DNA yang memdiberi kentungan pada sel prokariotik menyerupai resistensi antibiotik, virulensi (kemampuan menjadikan penyakit), dan konjugasi (berbagi plasmid dengan sel prokariotik lain). Non-esensial berarti tidak berperan secara pribadi dalam metabolisme dan segala acara biologis yang mendukung bakteri. Plasmid juga terdapat di beberapa mikroba eukariotik menyerupai ragi.

3. Ribosom

Sekomplitnya: Ribosom (Artikel Lengkap)

Ribosom yaitu mesin nano sintesis protein. Sel prokariotik mempunyai banyak ribosom. Fungsi ribosom yaitu melaksanakan translasi dalam sintesis protein yang mengubah aba-aba genetik DNA menjadi protein. Terdapat beberapa perbedaan antara ribosom prokariotik dengan ribosom eukariotik. Ukuran ribosom prokariotik ludang keringh kecil dan rRNA yang ludang keringh sedikit.

4. Sitoplasma

Sekomplitnya: Sitoplasma (Artikel Lengkap)

Sitoplasma yaitu cairan sel di dalam membran sel yang tersusun atas air, protein, lipid, mineral, dan enzim. Organel juga berada di dalam sitoplasma. Fungsi sitoplasma yaitu sebagai kawasan berlangsungnya reaksi metabolisme dan menyimpan cadangan masakan dalam bentuk granula tidak larut air (granula penyimpanan).

5. Membran Plasma

Membran plasma yaitu membran biologis semi permeabel tipis yang terdiri dari dua lapis fosfolipid dan tertanam dengan protein. Fungsi membran plasma yaitu sebagai pelindung sel terhadap lingkungan ekstraseluler dan mengatur kemudian lintas zat-zat keluar masuk sel.

6. Dinding Sel

Sekomplitnya: Dinding Sel (Artikel Lengkap)

Dinding sel yaitu struktur pelapis cuilan luar sel yang ludang keringh keras dan kaku yang berada di antara kapsul (kapsula) dan membran plasma. Terdapat pori-pori untuk saluran keluar molekul. Fungsi dinding sel yaitu untuk memdiberi bentuk dan melindungi organel internal sel.

7. Kapsula

Kapsul atau kapsula yaitu lapisan terluar dari kuman dengan ketebalan bervariasi di tiap jenis bakteri. Lapisan tebal disebut kapsul yang tersusun dari glikoprotein dan biasanya terdapat pada kuman pembawa penyakit (bersifat patogen). Sedangkan lapisan tipis disebut lapisan lendir yang tersusun dari air dan polisakarida dan biasanya terdapat pada kuman bersifat saproba (mendapatkan masakan dari sisa organisme lain). Fungsi kapsula yaitu sebagai pelindung sel, mencegah sel kekeringan, membantu melekatkan diri dengan kuman lain atau pada organisme lain, dan melindungi kuman patogen dari imbas antibodi sel inang.

8. Flagela

Flagela yaitu struktur menyerupai cambuk yang memungkinkan sel untuk bergerak. Pada prokariotik, struktur flagella sangat sederhana dibandingkan pada sel eukariotik sebab hanya terdiri dari serat tunggal protein flagellin. Fungsi flagela yaitu sebagai alat gerak sel. Gerakan flagela prokariotik menyerupai memutar-mutar.

9. Nukleoid

Nukleoid yaitu wilayah sel yang tipis, transparan, dan diberisi DNA primer. Nukleoid merupakan sentra utama transkripsi dan replikasi DNA. Bentuknya tidak beraturan dengan ukuran nukleoid bervariasi bergantung pada jenis sel. Untaian DNA pada nukleoid berbentuk bulat atau oval. Fungsi nukleoid serupa dengan inti sel (nukleus) pada eukariotik, hanya saja tanpa membran inti sehingga mengalami kontak pribadi dengan sitoplasma.

Advertisement

Iklan Sidebar